Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2016

KALA CINTA

kala debu berhembus memberi pengaruh besar dalam hidup kala jagat dipercaya akan menempati janji hanya angiN berlalu ternyata kala koak-koak berdengung kencang penuturan yang meluluhkan hati rasa iba mungkin berhamburan keluar dan memastikan debu yang sebenarnya namun.. nyatanya Kala berdusta dan ingkar janji Rasa kesal menaungi dada tangis di dalam Doa menghanyutkan....... BelajAr dari semua yang terjadi belajar untuk memaafkan memaklumi.. karena ada rasa Butiran air ini jatuh meluapkan harapan yang tak kunjung nyata mengingatnya dan takkan jatuh di lobang yang sama Bukan apa-apa..... bukan siapa-siapa Namun sakitnya sejenak memberi arti CINTA itu sebenarnya apa CINTA takkan membenci karena CINTA tanpa Pengharapan...

bayang-bayang

aku hanya kesal pada diriku sendiri mungkin karena kena dan pas sasaran sakit sih enggak tapi rasa benci menaungi dadaku berharap lenyap ketika kebenaran dilakukan dan diungkapkan maka segalanya akan menjadi sebuah kepastian yang meyayat hati yang mennimbulkna luka tapi satu hal yang harus aku sesali kamu terlalu kuanggp baik sama saja rasanya goresan ini sama seperti goresan pada luka di jantung dan dada itu apakah kamu merasakannya samapai darah mengering kaku membeku dan tak berdaya air mata mengering saat itu kamu seperti orang yang sama sama saja ijinkan aku melakukan hal yang sama hingga lukaku dapat juga kamu rasa kamu pikir mudah menjalani semua ini apa susahnya ngomong mengapa harus aku yang jadi sasaran lukamu mengapa mengapa lenyap lah betapa aku mengiginkan tatapan yang menghilaukan mata sehingga susah untuk diungkapkan